Postingan
ini adalah kelanjutan dari modul perawatan berkala sistem injeksi bahan bakar yang
sudah saya share sebelumnya, bagi kalian yang sudah mengunjunginya saya ucapkan
terimakasih dan mohon maaf karena postingannya terpotong agar supaya
mempercepat proses edit dan upload harap dimaklumi karena keterbatasan
perangkat yang kami gunakan. Dan berikut ini adalah kelanjutannya monggo
dilanjutken….
B.Perawatan Berkala Sistem Injeksi Bahan Bakar
Sistem injeksi bahan bakar telah dirancang sedemikian rupa untuk
meminimalkan proses perawatan, walaupun demikian bukan berarti sepeda motor
yang menggunakan sistem injeksi bahan bakar bebas dari perawatan berkala. Hanya
saja perawatan berkala pada sepeda motor injeksi sebagaian besar hanya berupa
tindakan pemeriksaan dan pengukuran saja. Berikut ini dijelaskan contoh
tindakan perawatan berkala pada sepeda motor injeksi bahan bakar.
1.Mengganti saringan bahan bakar
Saringan bahan bakar berfungsi menyaring kotoran di
dalam tangki sebelum dihisap oleh pompa bahan bakar, saringan bahan bakar
sebaiknya diganti setelah menempuh jarak tertentu. Perawatan saringan bahan
bakar dilakukan dengan cara mengganti part saringannya saja yang biasanya
terpasang pada pompa bahan bakar.
2.Pengukuran tekanan bahan bakar
Tekanan bahan bakar dapat digunakan sebagai patokan
utama dalam sistem injeksi bahan bakar. Beberapa gangguan / permasalahan pada
sepeda motor sistem injeksi dapat terdeteksi dengan melakukan pemeriksaan
tekanan bahan bakar. Alat yang digunakan untuk memeriksa tekanan bahan bakar
adalah fuel pressure gauge.
Gb.
Pemeriksaan tekanan bahan bakar
Prosedur pengukuran tekanan bahan bakar menggunakan
fuel pressure gauge :
1) Pastikan kunci kontak posisi “OFF”
2) Lepaskan connector pompa bahan bakar
3) Putar kunci kontak ke posisi “ON”
4) Hidupkan sepeda motor sampai mesin mati
5) Putar kunci kontak posisi “OFF”
6) Lepaskan selang bahan bakar
7) Pasang fuel pressure gauge dengan benar
8) Pasang kembali connector pompa bahan bakar
9) Putar kunci kontak ke posisi “ON”
10)Hidupkan sepeda motor dan lihat hasil pengukuran, pastikan tekanan yang
dihasilkan sesuai dengan spesifikasi tekanan bahan bakar sepeda motor yang
diperiksa
3. Pemeriksaan Kerusakan sistem injeksi
Sistem injeksi bahan bakar sudah sepenuhnya
dikendalikan oleh control unit secara elektronik dan terprogram. Termasuk dalam
pemeriksaan kerusakan pada sistem injeksi bahan bakar dapat dilakukan secara
mandiri / self diagnosa tanpa memerlukan peralatan tambahan. Pada pemeriksaan
sistem injeksi bahan bakar dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan
menggunakan diagnostic tool maupun menggunakan self diagnosa.
a.Pemeriksaan kerusakan sistem injeksi bahan bakar
menggunakan diagnostic tool
Alat yang digunakan untuk melakukan pemeriksaan
disebut diagnostic tool atau scan tool, scan tool dapat digunakan untuk
menemukan kerusakan yang terjadi pada sepeda motor sistem injeksi bahan bakar.
Tetapi kerusakan yang mampu dibaca oleh scan tool hanya kerusakan yang terjadi
pada komponen yang terhubung dengan control unit saja, scan tool tidak mampu
menemukan kerusakan yang terjadi pada komponen lain yang tidak ada sangkut
pautnya dengan control unit. Sebagai contoh apabila lampu kepala putus tidak
akan terdeteksi pada scan tool. Selain dapat menemukan kerusakan komponen scan
tool juga dapat digunakan untuk pembacaan current data, menghapus histori
kerusakan, dan membaca hasil pengukuran nilai-nilai yang dihasilkan oleh
sensor-sensor dan actuator sistem injeksi bahan bakar sepeda motor. Namun
bagaimana langkah penggunaan scan tool tidak kami bahas disini, silahkan baca
pada manual book scan tool yang digunakan karena bisa jadi setiap scan tool
memiliki standard operasional prosedur yang tidak sama.
b.Pemeriksaan kerusakan sistem injeksi bahan bakar
menggunakan self diagnosa
Pemeriksaan ini tanpa membutuhkan scan tool, cukup
dengan memperhatikan blink code atau kedipan pada MIL, setiap kedipan yang
terjadi pada MIL dapat diartikan sebagai kode kerusakan yang terjadi pada saat
itu. Lampu MIL hanya akan berkedip jika terjadi kerusakan atau kegagalan fungsi
pada sistem injeksi bahan bakar saja. Berikut ini contoh kode kegagalan fungsi
pada sepeda motor beserta daftar kerusakannya :
· Injector = 12 kedipan
·
Bank Angle = 54 kedipan
·
Engine Oil Temp =
7 kedipan
·
Manifold Abs.Pressure = 1
kedipan
·
Throttle Position =
8 kedipan
·
Intake Air Temp =
9 kedipan
·
ECM = 33 kedipan
Kedipan tersebut akan hilang setelah kerusakan pada
komponen diperbaiki atau diganti, setelah dialakukan perbaikan MIL akan menyala
secara normal kembali namun demikian pada sistem control unit masih tersimpan
histori kegagalan atau sejarah kerusakan pada komponen yang telah diganti dan
ini akan mengganggu kinerja sistem injeksi bahan bakar, oleh karena itu histori
kegagalan harus direset atau dihapus agar sistem injeksi bahan bakar dapat
berfungsi dengan baik. Berikut adalah prosedur pemeriksaan histori kegagalan
dan cara menghapusnya:
1)Pemeriksaan histori kode kegagalan dalam control unit
/ ECM
Langkah ini dilakukan untuk mengetahui adanya histori
kode kegagalan di dalam ECM, apabila pada langkah ini tidak ditemukan histori
kode kegagalan maka tidak perlu dilakukan reset ECM.
Prosedur pemeriksaan :
1. Lepas kover sehingga DLC kelihatan
2. Pastikan kunci kontak posisi “OFF”
3. Lepaskan penutup DLC
4. Hubungkan DLC short connector
5.Putar kunci kontak ke posisi “ON”, jika terdapat
histori kegagalan pada ECM maka lampu akan berkedip sesuai kode kegagalan yang
terjadi.
Gb. DLC short connector
2) Menghapus histori kode kegagalan dalam control unit /
ECM
Menghapus histori kegagalan dapat dilakukan jika
terdapat histori kegagalan pada sistem control unit.
Gb. Letak DLC
Prosedur menghapus kode histori kegagalan dalam ECM
1. Lepas kover sehingga DLC kelihatan
2. Pastikan kunci kontak posisi “OFF”
3. Lepaskan penutup DLC
4. Hubungkan DLC short connector
5. Putar kunci kontak ke posisi “ON”
6.Lepaskan DLC short connector dan pasangkan kembali
dalam waktu 5 detik
7.MIL akan berkedip pendek secara terus menerus (tanda
berhasil menghapus kode kegagalan)
8.Putar kunci kontak pada posisi “OFF”, lepaskan DLC
short connector, dan pasangkan kembali penutup DLC
Tugas
Individu Siswa
1.Carilah satu artikel di internet atau media cetak yang
berisi tentang sistem injeksi bahan bakar sepeda motor, tulis judul artikel,
sumber / alamatnya !
2.Tulis secara singkat intisari dari artikel tersebut,
dirangkum !
3.Simpulkan apakah artikel tersebut dapat di aplikasikan
di bengkel ?
demikian dan terimakasih....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar