SENTER TANPA BATERAI

SENTER TANPA BATERAI
CARA BUAT SENTER TANPA BATERAI | KLIK DI GAMBAR...

26 November 2019

Melakukan perawatan berkala sistem injeksi sepeda motor


Postingan ini adalah kelanjutan dari modul perawatan berkala sistem injeksi bahan bakar yang sudah saya share sebelumnya, bagi kalian yang sudah mengunjunginya saya ucapkan terimakasih dan mohon maaf karena postingannya terpotong agar supaya mempercepat proses edit dan upload harap dimaklumi karena keterbatasan perangkat yang kami gunakan. Dan berikut ini adalah kelanjutannya monggo dilanjutken….


B.Perawatan Berkala Sistem Injeksi Bahan Bakar
Sistem injeksi bahan bakar telah dirancang sedemikian rupa untuk meminimalkan proses perawatan, walaupun demikian bukan berarti sepeda motor yang menggunakan sistem injeksi bahan bakar bebas dari perawatan berkala. Hanya saja perawatan berkala pada sepeda motor injeksi sebagaian besar hanya berupa tindakan pemeriksaan dan pengukuran saja. Berikut ini dijelaskan contoh tindakan perawatan berkala pada sepeda motor injeksi bahan bakar.
  
1.Mengganti saringan bahan bakar
Saringan bahan bakar berfungsi menyaring kotoran di dalam tangki sebelum dihisap oleh pompa bahan bakar, saringan bahan bakar sebaiknya diganti setelah menempuh jarak tertentu. Perawatan saringan bahan bakar dilakukan dengan cara mengganti part saringannya saja yang biasanya terpasang pada pompa bahan bakar.

2.Pengukuran tekanan bahan bakar
Tekanan bahan bakar dapat digunakan sebagai patokan utama dalam sistem injeksi bahan bakar. Beberapa gangguan / permasalahan pada sepeda motor sistem injeksi dapat terdeteksi dengan melakukan pemeriksaan tekanan bahan bakar. Alat yang digunakan untuk memeriksa tekanan bahan bakar adalah fuel pressure gauge.
Gb. Pemeriksaan tekanan bahan bakar

Prosedur pengukuran tekanan bahan bakar menggunakan fuel pressure gauge :
1)  Pastikan kunci kontak posisi “OFF”
2)  Lepaskan connector pompa bahan bakar
3)  Putar kunci kontak ke posisi “ON”
4)  Hidupkan sepeda motor sampai mesin mati
5)  Putar kunci kontak posisi “OFF”
6)  Lepaskan selang bahan bakar
7)  Pasang fuel pressure gauge dengan benar
8)  Pasang kembali connector pompa bahan bakar
9)  Putar kunci kontak ke posisi “ON”
10)Hidupkan sepeda motor dan lihat hasil pengukuran, pastikan tekanan yang dihasilkan sesuai dengan spesifikasi tekanan bahan bakar sepeda motor yang diperiksa

3.  Pemeriksaan Kerusakan sistem injeksi
Sistem injeksi bahan bakar sudah sepenuhnya dikendalikan oleh control unit secara elektronik dan terprogram. Termasuk dalam pemeriksaan kerusakan pada sistem injeksi bahan bakar dapat dilakukan secara mandiri / self diagnosa tanpa memerlukan peralatan tambahan. Pada pemeriksaan sistem injeksi bahan bakar dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan menggunakan diagnostic tool maupun menggunakan self diagnosa.
a.Pemeriksaan kerusakan sistem injeksi bahan bakar menggunakan diagnostic tool

Alat yang digunakan untuk melakukan pemeriksaan disebut diagnostic tool atau scan tool, scan tool dapat digunakan untuk menemukan kerusakan yang terjadi pada sepeda motor sistem injeksi bahan bakar. Tetapi kerusakan yang mampu dibaca oleh scan tool hanya kerusakan yang terjadi pada komponen yang terhubung dengan control unit saja, scan tool tidak mampu menemukan kerusakan yang terjadi pada komponen lain yang tidak ada sangkut pautnya dengan control unit. Sebagai contoh apabila lampu kepala putus tidak akan terdeteksi pada scan tool. Selain dapat menemukan kerusakan komponen scan tool juga dapat digunakan untuk pembacaan current data, menghapus histori kerusakan, dan membaca hasil pengukuran nilai-nilai yang dihasilkan oleh sensor-sensor dan actuator sistem injeksi bahan bakar sepeda motor. Namun bagaimana langkah penggunaan scan tool tidak kami bahas disini, silahkan baca pada manual book scan tool yang digunakan karena bisa jadi setiap scan tool memiliki standard operasional prosedur yang tidak sama.   

b.Pemeriksaan kerusakan sistem injeksi bahan bakar menggunakan self diagnosa
Pemeriksaan ini tanpa membutuhkan scan tool, cukup dengan memperhatikan blink code atau kedipan pada MIL, setiap kedipan yang terjadi pada MIL dapat diartikan sebagai kode kerusakan yang terjadi pada saat itu. Lampu MIL hanya akan berkedip jika terjadi kerusakan atau kegagalan fungsi pada sistem injeksi bahan bakar saja. Berikut ini contoh kode kegagalan fungsi pada sepeda motor beserta daftar kerusakannya :
·       Injector                   = 12 kedipan
·       Bank Angle              = 54 kedipan
·       Engine Oil Temp      = 7 kedipan
·       Manifold Abs.Pressure = 1 kedipan
·       Throttle Position     = 8 kedipan
·       Intake Air Temp       = 9 kedipan
·       ECM                         = 33 kedipan

Kedipan tersebut akan hilang setelah kerusakan pada komponen diperbaiki atau diganti, setelah dialakukan perbaikan MIL akan menyala secara normal kembali namun demikian pada sistem control unit masih tersimpan histori kegagalan atau sejarah kerusakan pada komponen yang telah diganti dan ini akan mengganggu kinerja sistem injeksi bahan bakar, oleh karena itu histori kegagalan harus direset atau dihapus agar sistem injeksi bahan bakar dapat berfungsi dengan baik. Berikut adalah prosedur pemeriksaan histori kegagalan dan cara menghapusnya:
1)Pemeriksaan histori kode kegagalan dalam control unit / ECM
Langkah ini dilakukan untuk mengetahui adanya histori kode kegagalan di dalam ECM, apabila pada langkah ini tidak ditemukan histori kode kegagalan maka tidak perlu dilakukan reset ECM.
Prosedur pemeriksaan :
1.  Lepas kover sehingga DLC kelihatan
2.  Pastikan kunci kontak posisi “OFF”
3.  Lepaskan penutup DLC
4.  Hubungkan DLC short connector
5.Putar kunci kontak ke posisi “ON”, jika terdapat histori kegagalan pada ECM maka lampu akan berkedip sesuai kode kegagalan yang terjadi.
Gb. DLC short connector

2) Menghapus histori kode kegagalan dalam control unit / ECM
Menghapus histori kegagalan dapat dilakukan jika terdapat histori kegagalan pada sistem control unit.
Gb. Letak DLC

Prosedur menghapus kode histori kegagalan dalam ECM
1.  Lepas kover sehingga DLC kelihatan
2.  Pastikan kunci kontak posisi “OFF”
3.  Lepaskan penutup DLC
4.  Hubungkan DLC short connector
5.  Putar kunci kontak ke posisi “ON”
6.Lepaskan DLC short connector dan pasangkan kembali dalam waktu 5 detik
7.MIL akan berkedip pendek secara terus menerus (tanda berhasil menghapus kode kegagalan)
8.Putar kunci kontak pada posisi “OFF”, lepaskan DLC short connector, dan pasangkan kembali penutup DLC

Tugas Individu Siswa
1.Carilah satu artikel di internet atau media cetak yang berisi tentang sistem injeksi bahan bakar sepeda motor, tulis judul artikel, sumber / alamatnya !
2.Tulis secara singkat intisari dari artikel tersebut, dirangkum !
3.Simpulkan apakah artikel tersebut dapat di aplikasikan di bengkel ?

demikian dan terimakasih....




Tidak ada komentar:

Posting Komentar